Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer – 2 Konsep dasar sistem diartikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Suatu sistem dapat mempunyai subsistem (subsistem). Subsistem bersifat interaktif dan saling terhubung membentuk satu kesatuan sehingga maksud atau tujuan dari sistem dapat tercapai. Interaksi subsistem adalah untuk mencapai integrasi atau integrasi. Suatu sistem mempunyai karakteristik atau ciri yang sama seperti terlihat pada Gambar 7.1, yang meliputi batas-batas sistem dan lingkungan luarnya. Antarmuka keluaran, pengaturan (proses) dan tujuan (goals) atau sasaran (goals)

4 Klasifikasi sistem Sistem dapat dibedakan menjadi berikut: sistem abstrak dan sistem fisik, sistem abstrak yang berupa gagasan atau konsep yang secara praktis tidak terlihat, misalnya teologi (teologi). Pada saat yang sama, sistem fisik adalah sistem fisik, misalnya sistem komputer. Sistem alam dan sistem buatan manusia Sistem alam adalah sistem yang terbentuk karena proses alam tanpa campur tangan manusia, misalnya sistem rotasi bumi, gravitasi bumi, dan lain-lain. Sedangkan sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang atau dibuat oleh manusia, misalnya sistem manajemen informasi, sistem informasi akuntansi, dan lain-lain.

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer

5 Klasifikasi sistem pembatas (limiting system) dan sistem ambigu (sistem probabilitas) Mendefinisikan sistem sering kali beroperasi dengan cara yang dapat diprediksi atau diprediksi, seperti sistem pemrograman komputer. Sistem probabilistik adalah sistem yang perilakunya mungkin terjadi sehingga sulit diprediksi, misalnya sistem inventaris. Sistem tertutup dan terbuka Sistem tertutup adalah sistem yang tidak dapat dihubungkan dengan lingkungan eksternal, misalnya sistem penggajian suatu perusahaan. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang terhubung dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, misalnya sistem penjualan.

Struktur Sistem Informasi Berbasis Komputer

Sistem komputer adalah suatu sistem yang terdiri dari komponen atau subsistem: komputer manusia, komputer, perangkat keras, perangkat lunak, database, pemrosesan file.

7 Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai hasil pengolahan informasi dengan cara yang berguna dan bermakna untuk memperoleh informasi yang menggambarkan peristiwa (fakta) sebenarnya yang digunakan dalam pengambilan keputusan. Sumber informasi adalah informasi. Dalam dunia bisnis, peristiwa yang paling sering terjadi adalah perubahan harga yang dikenal dengan istilah transaksi. Misalnya, penjualan adalah transaksi yang mengubah nilai suatu komoditas menjadi uang tunai atau hutang. Badan hukum (fakta) berupa benda nyata, seperti tempat, benda, dan orang yang ada dan timbul.

8 Sistem informasi informasi Siklus data masih dalam bentuk mentah dan memerlukan pengolahan lebih lanjut. Data diproses melalui template untuk menghasilkan data. Informasi dapat berupa simbol seperti huruf atau angka, suara, simbol, gambar. Informasi yang diolah melalui model menjadi penerima informasi, kemudian informasi keputusan diterima dan tindakan tersebut berani menghasilkan tindakan lain yang menghasilkan suatu informasi. Data ditangkap sebagai masukan dan diproses kembali melalui model, membentuk lingkaran. John Burch menyebut siklus ini sebagai siklus data, atau ada pula yang menyebutnya siklus pemrosesan data.

Proses (model) masukan (data) pengambilan data keluaran (informasi) keputusan database Gambar 7.2 siklus informasi

Manajemen Sistem Informasi Publik

10 Kualitas sistem informasi Kualitas informasi tergantung pada tiga hal: informasi harus akurat, tepat waktu dan relevan. 1) Akurasi, yaitu informasi harus akurat dan tidak bias atau menyesatkan. Validitas artinya data harus mencerminkan maksudnya secara jelas. Data harus akurat karena dapat terjadi banyak gangguan (noise) dari sumber data hingga penerima data yang dapat mengubah atau merusak data. 2) Tepat waktu, yaitu informasi tidak boleh tertunda sampai pada penerimanya. Informasi yang sudah ketinggalan zaman tidak lagi berharga. Karena informasi merupakan dasar pengambilan keputusan. Jika keputusan tersebut ditunda, hal ini dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi organisasi.

11 Sistem informasi 3) Relevan artinya informasi tersebut berguna bagi penggunanya. Relevansi informasi berbeda-beda pada setiap orang. Misalnya, informasi mengenai penyebab kerusakan mesin produksi akan kurang relevan bagi akuntan perusahaan dan lebih relevan bagi para profesional teknik perusahaan. Di sisi lain, informasi biaya produksi kurang relevan bagi para profesional teknis tetapi lebih relevan bagi akuntan.

Sumber Daya Manusia 1) End User Computing (EUC) adalah pengguna yang dapat membuat program komputer yang dapat digunakan. EUC meningkat karena dampak 4: a) Literasi komputer meningkat, manajemen di berbagai level terutama level rendah mulai terisi yang melek komputer. B) Jangkauan layanan informasi c) Pengguna perangkat keras berbiaya rendah dapat membeli perangkat keras mereka sendiri dengan harga murah dengan memesan melalui telepon dari toko komputer lokal. D) Perangkat lunak siap pakai Perangkat lunak siap pakai memberikan perbaikan dan kemudahan penggunaan serta memungkinkan masing-masing perusahaan dan pengguna yang memiliki sedikit atau tanpa keterampilan komputer untuk mengoperasikan sistem komputer.

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer

2) Spesialis informasi yang bertanggung jawab atas pengembangan dan pemeliharaan sistem komputer. Ada lima kelompok utama profesional informasi: analis sistem yang berspesialisasi dalam mendiagnosis masalah dan mendokumentasikan bagaimana komputer membantu memecahkan masalah. Analis Sistem bekerja dengan pengguna untuk menciptakan sistem baru dan menyempurnakan sistem yang sudah ada. Tugas seorang analis sistem: – Menentukan kebutuhan pengguna. – Bicara tentang tujuan spesifik yang ingin dicapai sesuai kebutuhan pengguna. – Pilih solusi yang paling tepat untuk masalah tersebut. – Merancang dan mengimplementasikan rencana sistem.

Tugas yang harus dilakukan oleh analis sistem: – Mengumpulkan dan menganalisis file, dokumen, dan templat terkait sistem untuk merancang sistem baru. – Menyiapkan rekomendasi berdasarkan informasi yang dikumpulkan. – Merancang sistem, memperbaiki dan menentukan perangkat lunak yang akan dijalankan pada komputer. Analisis dan rangkum biaya dan manfaat sistem baru. – Memantau implementasi sistem baru.

Analis Sistem Bantuan Teknis: – Menyiapkan gambaran tugas yang dilakukan tim selama implementasi sistem baru. – Pengembangan prosedur pengujian sistem baru. – Membuat diagram aliran data Untuk aliran data ini memerlukan perancangan sistem baru yang detail. 7.3 Peran Pemrogram Pengguna Penganalisis Sistem Manajer Penganalisis Sistem

Administrator Basis Data Administrator Basis Data berkolaborasi dengan pengguna dan analis sistem untuk membuat basis data yang berisi informasi yang diperlukan untuk menghasilkan informasi bagi pengguna. Basis data adalah kumpulan data komputer yang terintegrasi, terorganisir, dan disimpan sehingga informasi dapat diambil dengan mudah. Spesialis Jaringan Spesialis jaringan berkolaborasi dengan analis sistem dan pengguna untuk menciptakan jaringan komunikasi data yang mengintegrasikan berbagai sumber daya komputasi terdistribusi. Profesional jaringan menggabungkan keterampilan komputer dan telekomunikasi.

Pemrogram menggunakan file yang disiapkan oleh analis sistem untuk menulis kode instruksional yang memungkinkan komputer mengubah data menjadi informasi yang dibutuhkan oleh pengguna. Tugas seorang programmer : – Tanggung jawabnya terbatas pada pengembangan program komputer (coding). Pengetahuan tentang teknologi komputer, sistem komputer, utilitas dan bahasa pemrograman sangat terbatas. – Fungsi program bersifat teknis dan instruksi program harus jelas saat dibuat. Operator mengoperasikan perangkat komputer besar, seperti server. Operator memantau monitor, mengelola penyimpanan disk, dll.

Peran Sistem Informasi Dalam Bisnis

Sumber daya perangkat keras 1) Sistem komputer 2) Periferal komputer 1) Perangkat lunak sistem 2) Program perangkat lunak 3) Sumber daya informasi proses 1) Basis data 2) Sumber daya jaringan Basis pengetahuan 1) Media komunikasi 2) Dukungan jaringan

Sistem informasi akuntansi, sistem manajemen informasi, sistem keputusan, sistem pendukung otomasi kantor, spesialis spesialis informasi keputusan, manajer mengambil keputusan dan menggunakan informasi untuk mengambil keputusan. Pengolah data menampilkan informasi secara lisan atau tertulis.

Sistem informasi akuntansi memelihara catatan keuangan rinci tentang operasi perusahaan dan menghasilkan informasi yang menggambarkan transaksi. SIA berkontribusi terhadap masalah ini dengan menghasilkan laporan standar yang merangkum posisi keuangan perusahaan dan menyediakan database yang digunakan oleh sistem informasi komputer lainnya. Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah sistem yang menyediakan informasi untuk kebutuhan manajemen. Sistem ini mencakup perangkat lunak, perangkat keras, dan prosesor. MIS bertugas mengumpulkan, menyimpan dan mengolah informasi untuk menyajikan informasi pada seluruh tingkatan manajemen yang berkaitan dengan kegiatan pengelolaan pengelolaan sumber daya.

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer

Sistem Pendukung Keputusan (DSS) digunakan untuk membantu dalam mengambil keputusan atau mengambil keputusan atau memilih antara opsi dan keputusan. Tujuan dari DSS adalah untuk memberikan pertimbangan bagi administrator sebelum memutuskan suatu kebijakan tertentu. Sistem pakar (expert system) adalah pengumpulan dan penemuan pengetahuan tentang proses pemecahan masalah atau pengambilan keputusan seorang pakar dan kemudian mensimulasikan “pemikiran” seorang pakar. Office Automation (AO) membantu karyawan membuat dan berbagi dokumen yang mendukung aktivitas kantor sehari-hari.

Literature Review Komponen Sistem Informasi Manajemen: Software, Database Dan Brainware

Tidak semua peserta EUC memiliki kemampuan komputer yang sama. Pengguna akhir dapat dibagi menjadi 4 kelompok sesuai dengan kemampuan komputer: Pengguna akhir tingkat menu Beberapa pengguna akhir tidak dapat membuat aplikasi mereka sendiri, namun dapat berkomunikasi dengan aplikasi yang telah selesai menggunakan aplikasi menu. Tingkat perintah pengguna akhir (tingkat perintah pengguna akhir) karena pengguna akhir memiliki akses ke aplikasi yang telah selesai, bukan Pilih menu. Pengguna akhir dapat menggunakan bahasa perintah program untuk melakukan perhitungan matematis dan logis pada data.

Beberapa pemrogram pengguna akhir dapat menggunakan bahasa pemrograman dan membuat program yang sesuai dengan kebutuhannya. Nomor Pembantu Tugas (Asisten Tugas).

Sistem informasi manajemen desa berbasis web, skripsi sistem informasi manajemen aset berbasis web, sistem informasi manajemen perpustakaan berbasis web, sistem informasi manajemen aset berbasis web, contoh sistem informasi berbasis komputer, sistem informasi manajemen berbasis web, sistem informasi akuntansi berbasis komputer, sistem informasi manajemen proyek berbasis web, jurnal sistem informasi manajemen berbasis komputer, sistem manajemen keamanan informasi berbasis iso 27001, manajemen proyek berbasis teknologi informasi, audit sistem informasi berbasis komputer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like