Pengertian Kualitas Produk Menurut Para Ahli

Pengertian Kualitas Produk Menurut Para Ahli – Ishikawa: Kualitas untuk meningkatkan kinerja organisasi menggunakan diagram sebab dan akibat yang digunakan untuk mendiagnosis masalah kualitas Crosby: Kualitas adalah persyaratan yang mencakup ketersediaan, pengiriman, keandalan, keberlanjutan, dan efektivitas biaya Deming: Kualitas Seharusnya tujuannya adalah untuk memuaskan kebutuhan pelanggan saat ini dan Saya. masa depan Feigenbaum Masa Depan: Kualitas adalah karakteristik keseluruhan produk dan layanan yang mencakup pemasaran, teknik, produksi, dan pemeliharaan Elliott: Kualitas adalah sesuatu yang lain dan bergantung pada waktu dan tempat, atau diberikan oleh tujuan

Karakteristik kinerja Keandalan Daya Tahan Kepatuhan Kegunaan Persepsi estetika b. Konsep kualitas dalam industri jasa Komunikasi Keandalan Pengetahuan pelanggan Keandalan Tangibilitas Tanggung Jawab Pendekatan Kompetensi Kesopanan

Pengertian Kualitas Produk Menurut Para Ahli

Pengertian Kualitas Produk Menurut Para Ahli

Mutu berkembang dalam beberapa tahapan, yaitu: inspeksi, pengendalian mutu, penjaminan mutu, manajemen mutu, manajemen mutu total, organisasi pembelajar, organisasi kelas satu.

Manajemen Mutu: Pengertian, Fungsi, Komponen, Prinsip Dan Contohnya

Model manajemen mutu menurut tiga ahli : W. Edwards Deming Deming (1982) dikenal dengan filosofinya yang dikenal dengan Deming’s 14 Points Philip B. Crosby Crosby (1979) mengatakan bahwa mutu merespon kebutuhan berbasis pelanggan Joseph M. Juran Joseph M. Juran (1962) memperkenalkan tiga proses kualitas antara lain: perencanaan kualitas, pengendalian kualitas, peningkatan kualitas atau peningkatan kualitas.

Menurut Russell dan Taylor (1996), total biaya kualitas meliputi: biaya menghasilkan produk yang berkualitas, termasuk biaya pencegahan dan evaluasi. Biaya-biaya yang harus dikeluarkan perusahaan akibat menghasilkan produk cacat, termasuk biaya kegagalan internal dan kegagalan eksternal.

Agar situs web ini berfungsi, kami mencatat dan membagikan data pengguna dengan pemroses. Untuk menggunakan situs web ini, Anda harus menyetujui Kebijakan Privasi kami, termasuk Kebijakan Cookie kami. 1 11 Bab II Tinjauan Pustaka A. Landasan Teori 1. Kualitas Produk a. Pengertian Kualitas Produk Kualitas produk merupakan pendorong utama kepuasan pelanggan, dan kualitas produk ini mempunyai dimensi global. 1 Kualitas produk merupakan faktor penting dalam keputusan pemilihan produk konsumen. Produk yang ditawarkan haruslah produk yang sudah teruji kualitasnya dengan baik. Sebab kualitas produk menjadi prioritas konsumen. Konsumen lebih menyukai dan akan memilih produk dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan produk sejenis lainnya yang dapat memuaskan kebutuhan dan keinginannya. B. Indikator kualitas produk menurut Mullins, Orville. Lareche dan Boyd, jika suatu perusahaan ingin mempertahankan keunggulan kompetitifnya di pasar, maka harus memahami aspek tiga dimensi apa saja yang terlibat dalam 1 Darmadi Durianto, Sepuluh Strategi Kepemimpinan Pasar Ekuitas Merek, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2004 ) , 38 .

2 12 Indikator kualitas produk yang digunakan konsumen untuk membedakan produk yang dijual suatu perusahaan dengan produk pesaing antara lain: 2 1) Kinerja, berkaitan dengan karakteristik pengoperasian dasar produk. Kinerja merupakan ciri atau fungsi utama suatu produk. Inilah keunggulan atau efektivitas utama dari produk yang kita beli. Ini biasanya yang pertama kali kita pikirkan saat membeli suatu produk. 2) Durability, yaitu berapa lama atau berapa umur suatu produk tertentu dapat bertahan sebelum perlu diganti. Semakin besar frekuensi penggunaan produk oleh konsumen, maka semakin besar pula keawetan produk tersebut. 3) Kesesuaian dengan spesifikasi, yaitu J. sejauh mana karakteristik pengoperasian dasar suatu produk memenuhi spesifikasi konsumen tertentu atau sejauh mana suatu produk diketahui bebas dari cacat. 4) Fungsi merupakan sifat produk yang dimaksudkan untuk meningkatkan fungsionalitas produk atau meningkatkan minat konsumen terhadap produk tersebut. 2 Pengertian Produk, (12 Oktober 2013).

Indikator Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan

3 13 Dimensi unsur merupakan sifat atau karakteristik tambahan yang melengkapi manfaat dasar suatu produk. Fitur merupakan pilihan atau preferensi konsumen. Jika manfaat dasarnya standar, fitur sering kali ditambahkan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas produk jika pesaing tidak memiliki fitur. 5) Keandalan (reliability) adalah probabilitas bahwa suatu produk akan berkinerja memuaskan dalam jangka waktu tertentu. Semakin rendah kemungkinan kerusakan, semakin dapat diandalkan produk tersebut. 6) Estetika penampilan produk dapat dilihat dari rupa, rasa, bau dan bentuk produk. 7) Persepsi kualitas (quality talk), sering dikatakan merupakan hasil dari penggunaan pengukuran tidak langsung, karena ada kemungkinan konsumen tidak memahami atau tidak mempunyai informasi mengenai produk yang bersangkutan. Dengan demikian, persepsi konsumen terhadap produk berasal dari harga, merek, iklan, reputasi dan negara asal.

4 14 2. Kualitas Pelayanan a. Pengertian Pelayanan: Pelayanan adalah suatu aktivitas atau serangkaian aktivitas yang tidak terlihat (tidak dapat disentuh) yang dihasilkan dari interaksi antara konsumen dengan karyawan atau hal lain yang disediakan oleh perusahaan jasa yang dirancang untuk menyelesaikan permasalahan konsumen/pelanggan. Masalah-masalah tersebut harus diselesaikan. 3 Kalau kita bicara mutu pelayanan, luasnya tidak ditentukan hanya oleh orang yang hadir, melainkan oleh pemberi pelayanan, karena dialah yang menikmati pelayanan dan memberikan mutu pelayanannya berdasarkan hal tersebut. . harapan. untuk kepuasannya. 4 Saat ini pelanggan semakin pintar, kritis, sehingga pengusaha harus mampu memberikan pelayanan yang sesuai dengan harapan pelanggan. Pelanggan akan menganggap penyimpangan sekecil apapun, misalnya pelayanan tidak sesuai harapan, sebagai buruk. 3 Ratminto dan Atik Septi Winarasih, Manajemen Pelayanan, (Yogyakarta: Perpustakaan Mahasiswa, 2005), 2. 4 Atep Ada Barata, Dasar-dasar Pelayanan Prima, (Jakarta: PT. Alex Media Computindo, 2003), 36 .

5 15 Keberhasilan pemberian pelayanan diukur dari tingkat kepuasan penerima pelayanan. Kepuasan penerima layanan tercapai ketika penerima layanan menerima layanan sesuai dengan kebutuhan dan harapannya. 5 B. Indikator kualitas layanan SERVQUAL merupakan salah satu konsep kualitas layanan yang populer. Berdasarkan konsep ini, lima indikator kualitas layanan dipertimbangkan, yaitu keandalan, daya tanggap, jaminan, empati, dan berwujud. 6 1) Keandalan Aspek keandalan merupakan aspek yang mengukur kehandalan perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan. 7 dimensi ini dianggap paling penting dalam berbagai industri jasa. 2) Daya Tanggap Daya tanggap di sini merujuk pada kemampuan penyedia layanan dalam mengidentifikasi kebutuhan masyarakat, menetapkan program dan prioritas layanan, serta mengembangkan program layanan. Cetinjak dkk, Model Matriks Konsumen, (Jakarta: PT Gramada Pustaka Utama, 2004), 9. 7 Ibid., 9 .

Pengertian Kualitas Produk Menurut Para Ahli

6 16 Sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat. 8, meliputi ketepatan waktu pegawai dalam melayani nasabah, kecepatan pegawai dalam menangani transaksi dan ketepatan waktu pegawai dalam menangani keluhan nasabah. 9 3) Assurance Dimensi jaminan adalah elemen kualitas layanan yang berkaitan dengan kemampuan perusahaan dalam menciptakan kepercayaan dan keyakinan pada pelanggan dan perilaku karyawan garis depan. Berdasarkan penelitian, fitur ini memiliki empat dimensi yaitu keramahan, kompetensi, keandalan, dan keamanan. 10 4) Empati Aspek empati dapat dijelaskan dengan adanya harapan yang tinggi terhadap pelanggan kelas menengah atas terhadap penyedia jasa, kebutuhan spesifiknya, dan bila perlu hobi serta karakteristik orang lain. . , Ratminto dan Atik Septi Winarsih, Manajemen Pelayanan, (Yogyakarta: Perpustakaan Mahasiswa, 2005), Hussein Omar, Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2000), Tony Cetinjak dkk, Consumer Matrix Model, (Jakarta ): PT Gramada Pustaka Utama, 2004), 10.

Pdf) Buku 1, Citra, Kualitas Produk Dan Kepuasan Pelanggan

7 17 Aspek empati ini merupakan gabungan dari dimensi: Aksesibilitas, yang mencakup kemudahan penggunaan layanan yang diberikan perusahaan. Komunikasi adalah kemampuan berkomunikasi dalam rangka memberikan informasi kepada pelanggan atau menerima informasi dari pelanggan. Memahami pelanggan: Ini adalah upaya perusahaan untuk mempelajari dan memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan. 12 5) Bukti Fisik (Tangible) Karena pelayanan tidak dapat dilihat, dirasakan dan diraba, maka aspek berwujud menjadi penting sebagai ukuran pelayanan. Diatas, Hussein Omar, Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2000), Hadi Irawan, 10 Prinsip Kepuasan Pelanggan, (Jakarta: PT Alex Media Computindo, 2009), 58.

8 18 3. Konsumen A. Perilaku konsumen Shiffman dan Kanuk (2010) mendefinisikan perilaku konsumen sedemikian rupa sehingga istilah perilaku konsumen diartikan sebagai perilaku yang ditunjukkan konsumen pada saat mencari, membeli, menggunakan, mengevaluasi dan membuang produk dan jasa yang ditawarkan . . Saya berharap mereka memenuhi kebutuhan mereka. . 14 B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi dan faktor psikologis. 15 Namun, peran faktor-faktor ini berbeda-beda tergantung produknya. Dengan kata lain, faktor-faktor yang dominan dalam pembelian suatu produk, sedangkan faktor-faktor lain yang pengaruhnya lebih kecil. 1) Faktor budaya Faktor budaya mempunyai pengaruh yang paling luas dan mendalam terhadap perilaku konsumen. 14 Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, (Bogor: Galia Indonesia, 2011), Bilson Simamora, Memenangkan Pasar dengan Pemasaran yang Efektif dan Menguntungkan. (Jakarta: PT Grammedia Pustaka Utama, 2001), 85.

Budaya, subkultur dan kelas sosial pembeli berperan 9 19. 16 2) Faktor sosial Faktor sosial seperti kelompok kecil, keluarga, peran dan status sosial konsumen juga akan mempengaruhi perilaku konsumen. Faktor-faktor ini sangat mempengaruhi tanggapan konsumen. Oleh karena itu, pemasar harus benar-benar mempertimbangkan hal ini ketika mencoba mengembangkan strategi pemasaran. 17 3) Faktor Pribadi Karakteristik pribadi juga mempengaruhi keputusan pembeli, seperti usia dan umur pembeli, status, status ekonomi, gaya hidup, kepribadian dan konsep diri pembeli masing-masing. 18 4) Faktor psikologis Pada saat tertentu, seseorang mempunyai banyak kebutuhan, baik kebutuhan biogenik maupun biologis. Kebutuhan ini muncul dari kondisi fisiologis tertentu seperti rasa lapar, haus dan 16 Ibid., Bilson Simamora, Menang di pasar dengan pemasaran yang efektif dan menguntungkan. (Jakarta: PT Grammedia Pustaka Utama, 2001), 88.

10 20 dst. Kebutuhan psikologis adalah kebutuhan yang timbul dari kondisi fisiologis tertentu, seperti kebutuhan akan pengakuan, harga diri atau

Pengertian Konsumsi: Fungsi, Ciri Dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya

Kualitas kerja menurut para ahli, pengertian kualitas pendidikan menurut para ahli, kualitas pelayanan menurut para ahli, pengertian zakat menurut para ahli, pengertian manajemen kualitas menurut para ahli, definisi kualitas menurut para ahli, pengertian kualitas pelayanan menurut para ahli, pengertian kualitas pelayanan menurut para ahli terbaru, pengertian kualitas menurut para ahli, pengertian produk menurut para ahli, kualitas produk menurut para ahli, pengertian insomnia menurut para ahli

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like