Makalah Larutan Penyangga Dalam Kehidupan Sehari Hari

Makalah Larutan Penyangga Dalam Kehidupan Sehari Hari – Buku ini memiliki kata yang Anda cari. Untuk informasi yang Anda butuhkan, silakan temukan artikel selengkapnya dengan mengklik di sini.

Dikirim oleh: Kelompok 5 1. Zerah Sania Lindo A25121001 2. Salsa Nabila A25121002 3. Alfina Dwi Angelindasi A25121006 4. Hairunnisa A25121065 Pendidikan Kimia Pendidikan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Tadulaco2

Makalah Larutan Penyangga Dalam Kehidupan Sehari Hari

Makalah Larutan Penyangga Dalam Kehidupan Sehari Hari

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga pelatihan Solusi Clipboard dapat diselesaikan dengan sukses dan tepat waktu untuk menyelesaikan sebagian mata kuliah Pengembangan Media Pembelajaran. Penelitian ini dapat terselesaikan dengan dukungan semua pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelesaian artikel ini. Kami menyadari betul bahwa prinsip-prinsip pengajaran tersebut masih sangat sulit, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami nantikan demi penyempurnaan bahan ajar kami. Kami berharap buku ini dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya mahasiswa Fakultas Pendidikan Kimia, Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Palu, 13 Mei 2023 Grup 5

Tugas Makalah Kimia Larutan

Isi Sampul Kata Pengantar ………………………………………… … . ………………………………..3 Daftar Isi … ….. . . . ………………………………………… .. ………….. …………………………….. ….. .. …………………… …………………… .. …………………………………. ……. .. … … …4 Keterampilan Inti ………………………….. …… … …………………………………………. .. … .. …………. ……………………………. .. . …. …….5 Indikator Pembelajaran …. ………………………….. …… …. …………………………………. ……… …………………………………. . …………………. .. ……………. ….5 TUJUAN BELAJAR .. . …………………. .. …………………… . ………………………….. …….. .. ………….. . ………………………………………. .. ………………5 Deskripsi produk…………………. …… . …………………………………………… … ….. …………………………………. … … . …………….. 6 Arti dari solusi.. ……………………. .. ……………………………………… …………….. …. …………………… ……………… .. ……. 6 Jenis Larutan Penyangga……………. .. ………… . …………………………………………. ……… ……7 Persiapan larutan buffer …… …… …………….. . …… … ………………………….. …….. . ……. … …7 Prinsip Kerja Larutan Buffer………………………….. ……. … …….. ……………………8 Menghitung pH larutan buffer ………. ……… …………………………………. . ……… . …………… ………… …..10 Peran pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari……… … … ……… . …..11 Daftar Pustaka ………………………….. ……….. .. ………………………………………… .. …………………………..13

Larutan Penyangga A. Kompetensi Inti 3.12 Menjelaskan prinsip kerja, perhitungan pH dan fungsi larutan penyangga pada makhluk hidup. 4.12 Siapkan larutan buffer dengan mempertimbangkan pH larutan. B. Indikator Pembelajaran Indikator pembelajaran pada perangkat pemecahan masalah adalah: a. Menjelaskan pengertian pemecahan masalah b. Menjelaskan jenis-jenis larutan buffer c. Menjelaskan cara membuat penghalang d. Jelaskan prinsip penggunaan larutan buffer. e Hitung pH larutan buffer f. Jelaskan peran tindakan keselamatan dalam kehidupan sehari-hari. C. TUJUAN BELAJAR Tujuan pembelajaran pada lembar jawaban adalah sebagai berikut. a Siswa dapat menjelaskan pengertian larutan buffer b. Siswa dapat menjelaskan jenis-jenis larutan buffer c. Siswa dapat menjelaskan cara pembuatan larutan buffer d. Siswa dapat menjelaskan cara kerja larutan buffer. e Siswa dapat menghitung pH suatu larutan buffer

F Siswa dapat menjelaskan peranan larutan buffer dalam kehidupan sehari-hari. D. Uraian Isi 1. Mekanisme penanggulangan berarti tubuh manusia harus menjaga keasaman (pH) agar dapat menjalankan fungsinya dan menghindari gangguan kesehatan. Diantaranya adalah pemecahan protein oleh asam lambung dan enzim peptidase yang bekerja paling baik di lambung pada pH = 3. Jika pH darah mendekati 6,1-7, oksigen dapat diikat secara efektif ke sel darah merah. Untuk menjaga pH larutan dalam rentang tertentu (konstan), diperlukan suatu sistem yang mampu mempertahankan nilai pH tersebut, yaitu larutan buffer. Larutan buffer memainkan peran penting dalam proses kompleks yang terjadi di tubuh manusia. Kita patut bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan sistem imun pada tubuh manusia. Dari uraian di atas kita dapat memikirkan tentang pengertian larutan buffer. Larutan penyangga atau buffer adalah larutan yang dapat mempertahankan pH tertentu dengan cara mencoba mengubah pH tersebut, seperti asam, basa, atau pengenceran. Dengan kata lain, menambahkan sedikit asam kuat atau basa kuat ke dalam larutan atau mengencerkan larutan tidak akan mengubah pH larutan buffer secara signifikan. Gambar 1.1

Darah dapat menjaga pH karena mengandung oksihemoglobin [HHbO2] yang larut dalam air dan deoksihemoglobin/asam hemoglobin [HHb]. 2. Jenis larutan buffer Jenis larutan buffer ditentukan oleh komponen-komponennya, yaitu asam atau basa lemah dan asam atau basa konjugasinya (garam). Jenis-jenis larutan buffer adalah: a. Larutan Buffer Asam Larutan buffer bersifat asam jika merupakan campuran asam lemah dan basa konjugasinya. Contohnya adalah CH3COONA atau CH3COO- dengan CH3COOH. Basa konjugasi CH3COO- dapat diperoleh dari garam mineral dengan ion logam ion apa pun, misalnya CH3COONA, CH3COOK, (CH3COO)2Mg, HCO3K dan lain-lain. Contoh asam lemah dan basa konjugasinya : HCOOH – HCOOH2CO3 – HCO3 – H2PO4 – – HPO4 2- HF – Fb. Larutan Penyangga Basa Larutan penyangga bersifat basa apabila larutan tersebut terdiri dari campuran basa lemah dan asam konjugasinya, seperti NH4OH dan NH4+ atau NH4Cl. Senyawa asam NH4+ dapat diperoleh dari garam masing-masing kation dengan ion logam, misalnya NH4Cl, NH4Br, NH4NO3, NH4 I dan lain-lain. Contoh basa lemah dan senyawa asam : C6H5NH2 – C6H5NH3Cl 3. Pembuatan larutan buffer Pembuatan larutan buffer terdiri dari dua tahap, langsung dan tidak langsung. Produksi langsung dilakukan dengan cara: a. Asam lemah (HA) dapat terionisasi membentuk garam konjugasi (LA, A – ). Pencampuran basa lemah (B) dengan garam asam konjugatnya (BHX yang dapat melepaskan ion BH+) Contoh:

Fungsi Larutan Penyangga Dalam Industri

CH3COONa + CH3COOH NH4Cl +NH4OH Reaksi kontinu terjadi dengan cara berikut: Dengan mencampurkan sejumlah asam lemah dengan basa kuat, reaksi membentuk garam konjugasi dari asam lemah. Mencampurkan asam kuat dengan basa lemah berlebih, asam konjugat dari basa lemah yang sama membentuk garam. Contoh: CH3COOH + NaOH ⇒ CH3COONa + H2O NH4OH + HCl ⇒ NH4Cl + H2O 4. Cara kerja larutan buffer Larutan buffer bekerja dengan mampu mempertahankan pH asli larutan meskipun larutan berada dalam kondisi asam kuat atau konsentrasi asam. Basa kuat atau air ditambahkan ke dalam larutan. . Bagaimana cara kerja larutan buffer? Lihat foto berikutnya! Larutan buffer mengandung senyawa asam dan basa lemah serta asam dan basa konjugasi, sehingga dapat mengikat ion H+ atau ion OH-. Jadi menambahkan sedikit asam kuat atau basa kuat dan sedikit campuran encer tidak akan banyak mengubah pH. a) Larutan penyangga asam Larutan asam adalah campuran asam lemah dan garamnya (basa terkonjugasi), misalnya CH3COOH dan CH3COO-, yang bersifat homogen.

Larutan buffer asam akan disiapkan. Larutan ini mempunyai persamaan kimia: CH3COOH(aq) ⇌ CH3COO− (aq) + H+ (aq) Prinsip penggunaan larutan asam adalah sebagai berikut: 1. Menambahkan asam Ketika menambahkan asam, ion H+ akan meningkatkan konsentrasi H+ dalam larutan. larutan asam di atas. Dengan demikian, reaksi mengarah pada pembentukan CH3COOH. Artinya ion H+ yang ditambahkan akan bereaksi dengan ion CH₃COOH- membentuk molekul CH₃COOH. Dengan kata lain, asam yang ditambahkan akan digantikan oleh basa konjugasi (CH3COO−). CH₃COO- (aq) + H+ (aq) ⇄ CH₃COOH(aq) Oleh karena itu, pada kesetimbangan baru tidak ada perubahan pada ion H+ sehingga pH tetap terjaga. 2. Ketika ditambahkan basa, jika ditambahkan basa, ion OH dalam basa akan bereaksi dengan ion H+ membentuk air. Hal ini akan menggeser batas ke kanan dan menjaga konsentrasi ion H+. Selain itu, penambahan basa akan mengurangi keadaan asam (CH3COOH). Penurunan konsentrasi asam menghasilkan reaksi pergeseran ke kanan. Dengan kata lain basa yang ditambahkan tidak dapat dinetralkan oleh asam lemah (CH3COOH). Basa CH3COOH yang ditambahkan bereaksi dengan asam membentuk ion CH3COO dan air. CH3COOH(aq) + OH- (aq) ⇄ CH3COO- (aq) + H2O(l) Oleh karena itu, tidak ada perubahan ion H+ pada kesetimbangan baru, sehingga pH tetap terjaga. 3. Pengenceran Dengan penambahan air (pengenceran) laju ionisasi asam lemah CH₃COOH akan meningkat yang berarti jumlah ion H+ hasil ionisasi CH₃COOH juga akan meningkat. Namun, karena volume larutan juga meningkat, efek peningkatan konsentrasi H+ menjadi terbatas. Dengan demikian, nilai pH larutan tidak berubah. b Larutan penyangga basa : Pada campuran basa lemah dan garamnya (asam terkonjugasi), misal NH3 dan NH4 + keterangannya sama. Larutan basa akan terbentuk. Larutan ini mempunyai persamaan kimia: NH4OH(aq) ⇌ NH4 + (aq) + OH- (aq) Prinsip penggunaan larutan buffer adalah sebagai berikut:

Saat menambahkan asam, jika asam ditambahkan, ion H+ dalam asam akan berikatan dengan ion OH-. Ini akan menjadikannya positif dan bergeser ke kanan, sehingga ion OH tetap utuh. Kombinasi ini dapat mereduksi satuan basa (NH3) sebagai pengganti ion OH-. Asam yang ditambahkan akan bereaksi dengan basa NH3 membentuk ion NH4+. NH3(aq) + H+ (aq) ⇄ NH4 + (aq) Jadi tidak ada perubahan ion OH- pada kesetimbangan baru, sehingga pH tetap terjaga. Ketika basa ditambahkan, jika basa ditambahkan, batasnya bergeser ke kiri, meninggalkan ion OH. Bereaksi dengan fase asam basa berlebih (NH4+) membentuk fase basa (NH3) dan air. NH4 + (aq) + OH- (aq) ⇄ NH3(aq) + H2O(l) Oleh karena itu, pada kesetimbangan baru tidak ada perubahan ion OH- sehingga pH tetap terjaga. Pengenceran Penambahan air (pengenceran) akan meningkatkan derajat ionisasi basa lemah yang berarti meningkatkan jumlah OH- dari ionisasi NH₃. Namun, seiring bertambahnya konsentrasi larutan, efek peningkatan konsentrasi OH- menurun. Dengan demikian, nilai pH larutan tidak berubah. 5. Mengukur pH Suatu Larutan Untuk menentukan pH suatu larutan buffer, terlebih dahulu kita harus memahami apakah larutan buffer tersebut bersifat asam atau basa. Di bawah ini kelompok larutan buffer dan rumus menghitung pH: a) Larutan Buffer Asam bersifat asam jika merupakan campuran asam lemah dan basa konjugasinya. Misalnya CH3COOH

Makalah Larutan Penyangga Dalam Kehidupan Sehari Hari

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like